Connect With Me

Gun Gun Febrianza | Buat Lencana Anda


Protected by Copyscape Plagiarism Checker

Blog Ini Tempat Kaiz , Menghabiskan Waktu untuk Mengumpulkan Doa-Doa Karangan Kaiz Dan Doa Para Nabi Dan Wali. Mengungkap Rahasia-rahasia tertentu. Menulis Artikel Motivasi . Dan Segudang Catatan-catatan Kehidupanku .




Berlangganan Via E-mail ?

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

Ayat Kursi

 SEJARAH AYAT KURSI


Ayat ini diturunkan setelah hijrah. 
Semasa penurunannya ia telah diiringi oleh beribu-ribu malaikat kerana kehebatan dan kemuliaannya.  
Syaitan dan iblis juga menjadi gempar kerana adanya satu perintang dalam perjuangan mereka. 
Rasullah s. a. w. dengan segera memerintahkan Zaid bt sabit menulis serta penyebarkannya. 

Rasulullah Saw bersabda:
عليك بقرائة اية الكرسى فان فى كل حرف منها الف بركة والف رحمة. اهـ خزينة الاسرار ص 134
Artinya
Bacalah ayat kursi, sebab dalam huruf-hurufnya terdapat ribuan berkah dan rahmat Allah SWT.
“Imam Al Kufi Ra berkata : Ini mujarrab sekali ( tidak ada bandingannya ), siapa yang membaca ayat Kursi untuk memudahkan urusan atau mengatasi kesulitan sebelum bertandang, tentu Allah memu dahkannya”. 


Sebagian Ulama` ulama` ahli khowwas telah berkata:
 Jagalah dirimu dengan bacaan ayat kursi sebagaimana diriwayatkan dalam hadits, bahwa Rosulullah Saw dulu selalu membaca ayat kursi setiap hari tujuh kali dan beliau membentengi dirinya dengan berkah bacaan tersebut. 
Rosulullah Saw bersabda :
ما قرأت هذه الاية في دار الا اهتجرت بها الشياطين ثلاثين يوما ولابد حلها ساحر ولاساحرة اربعين ليلة
Artinya
Tak ada rumah yang dibacakan ayat Kursi kecuali Syetan-syetan lari selama 30 hari dan tidak akan bisa dimasuki sihir atau tukang sihir selama 40 hari 

Dalam kisah lain diriwayatkan Ubay bin Ka’b radhiallahu ‘anhu, disebutkan 
bahwa si jin mengatakan:

مَنْ قَالَهَا حِينَ يُمْسِي أُجِيرَ مِنَّا حَتَّى يُصْبِحَ ، وَمَنْ قَالَهَا حِينَ يُصْبِحُ أُجِيرَ مِنَّا حَتَّى يُمْسِيَ


“Barangsiapa membacanya ketika sore, ia akan dilindungi dari kami sampai pagi. 
Barangsiapa membacanya ketika pagi, ia akan dilindungi sampai sore.” (HR. ath-Thabrani)

Al-Imam Ahmad bin Ali Al-buni RA dalam kitab Tafsir Alqudsi berkata
من قرأ اية الكرسي بعدد حروفها وهي مائة وسبعون اعانه الله تعالى فى جميع اموره وقضى حوائجه وفرج همه وغمه وكشف ضره ووسع رزقه ونال مطلوبه.
Artinya
Barang siapa yang membaca ayat kursi sejumlah hurufnya yaitu seratus tujuh puluh maka Allah menolongnya dalam semua urusannya, memenuhi semua hajatnya, menghilangkan kesedihan, kesusahan atau bahaya yang menimpanya, meluaskan (memperbanyak) rizqinya dan ia akan memperoleh tujuannya. 
Assayid Muhammad Haqqi An Nazili dan Imam Ahmad Ali Al-Buni Ra berkata : 
Barang siapa yang membiasakan (istiqomah) membaca ayat Kursi sejumlah fasalnya (17 kali) maka ia akan mendapatkan kedudukan (Jabatan) yang ia cari dan memperoleh apa saja yang ia inginkan. Sifat agungnya ayat Kursi akan kembali pada pembacanya sehingga ia jadi pemberani, berwibawa, disegani, dicintai dan ditundu`i (ditaati) semua makhluk yang ada serta tidak ada seorangpun yang mampu mencelakainya, baik dengan ucapan, perbuatan atau usaha-usahanya sepanjang sisa umurnya. Dan siapa yang menjadi pemimpin sebaiknya membiasakan (istiqomah) membaca ayat Kursi agar ditundu`i para pengikutnya. 


Assayid Muhammad Haqqi An Nazili berkata : Sebagian Ulama` khos berkata “ Siapa yang ingin menjadi pemimpin dimata Allah dan manusia, maka biasakanlah (istiqomahlah) membaca ayat Kursi”. 
Barang siapa yang membiasakan (istiqomah) membaca ayat Kursi setiap hari, maka kembalilah sifat mulyanya ayat Kursi kepada pembacanya, sehingga ia dihormati, dimuliakan dan diagung-agungkan dihadapan Allah dan semua manusia”.
 
Mengikut keterangan dari kitab"Asraarul Mufidah" sesiapa mengamalkan membacanya setiap hari sebanyak 18 kali maka akan dibukakan dadanya dengan berbagai hikmah, dimurahkan rezekinya, dinaikkan darjatnya dan diberikannya pengaruh sehingga semua orang akan menghormatinya serta terpelihara ia dari segala bencana dengan izin Allah. 

Di terangkan dalam kitab Khozinatul asror halaman 132 bahwa salah satu penyebab kayanya shohabat terkaya (Abdur-Rohman bin Auf RA) dan terhindarnya dari kefaqiran adalah setiap beliau masuk rumah beliau selalu membaca ayat kursi di empat arah halaman rumahnya
Dari Aifa’ bin Abdillah al-Kala’i ia berkata,
“Seorang laki-laki berkata, ‘Wahai Rasulullah! Ayat apa yang terbesar yang ada di dalam Al-Qur`an?’ 
Beliau berkata,Ayat Kursi, ‘Allaahu laa ilaaha ilala huwal hayyul qayyuum.’’ 
Laki-laki tersebut berkata lagi, 
‘Ayat apa yang ada dalam Al-Qur`an yang engkau inginkan agar menimpamu dan umatmu?’
Beliau menjawab, Akhir surah al-Baqarah, sebab itu adalah harta Allah yang terpendam di bawah Arasy-Nya dan engkau tidak meninggalkan kebaikan dunia dan akhirat melainkan ayat ini telah mencakupnya.’”

Di riwayatkan dari shohabat Ibnu Mas’ud R a Beliau berkata
“Dulu ada seorang laki laki berkata pada Rosulullah, wahai Rosul ajarkan aku sesuatu yang menyebabkan Allah memberikan manfaat untukku, lalu Rosulullah menjawab, bacalah Ayat kursi..!, karena Ayat kursi menyebabkan Allah menjagamu, keturunanmu, rumahmu, harta bendamu sehingga rumah rumah kecil di sekitar rumahmu.


Asyekh Al kabir Muhyiddin Q s. berkata :
iapa yang membaca Ayat kursi sehari semalam seribu kali dan membiasakannya selama 40 hari, maka demi Allah, demi Allah, demi Allah, demi haqnya Alqur`an yang agung dan demi utusannya yang mulya terbukalah baginya bangsa ruhani, (mampu melihat / bertemu dengan bangsa ruh suci) sehingga malaikat datang mengunjunginya, memenuhi semua keinginannya, serta bertindak sesuai keinginannya, bagaikan Sultan dan Pembesar. 



Hikyah dari Sayyidatina Aisyah RA.:
Suatu hari ada lelaki datang kepada Rasulullah melaporkan tentang k
eadaan di dalam rumahnya yang serba sial dan tidak ada berkah sama sekali
Lalu Rasulullah SAW bersabda:
اين انت من اية الكرسي ما تليت في شيء على طعام ولاادام الا انمى الله بركة ذلك الطعام والادام.
Artinya
Dimana ayat kursimu? Apa saja yang di bacakan ayat kursi baik itu makanan, lauk atau lain -nya. Pasti Allah meningkatkan (memperbanyak) berkah benda benda tersebut.
Sebuah kisah yang diutarakan oleh ayah Abdullah bin Ubay bin Ka’ab 
menjadi bukti nyata akan keampuhan ayat kursi sebagai pelindung.

Ia menceritakan bahwa pada suatu malam ketika melihat-lihat kebun kurma miliknya, tiba-tiba ia terserempak dengan seekor hewan yang mirip dengan seorang anak yang baru menginjak usia baligh. Maka ayah Abdullah bin Ubay bin Ka’ab mengucapkan salam yang langsung dijawab oleh anak itu. Kemudian dengan nada penasaran ia bertanya, “Siapakah kamu? Apakah kamu dari golongan jin atau manusia?”. Dengan singkat anak itu menjawab, “Dari golongan jin”. Akhirnya ia meminta jin itu untuk mengulurkan tangannya untuk berjabat tangan. Ternyata ketika disentuh, tangannya seperti tangan anjing dan juga bulunya. Maka aku bertanya, “Apakah demikian jin diciptakan?” Jin itu menjawab, “Bahkan ada yang lebih hebat dari ini”. “Apakah yang mengundang kamu datang kemari?”. Ayah Abdullah bin Ubay kembali bertanya. “Telah sampai berita kepadaku bahwa engkau adalah seorang yang sangat dermawan. Aku ingin mendapatkan sedekahmu”. “Jika memang demikian, aku ingin bertanya, apa yang dapat melindungi kami dari godaanmu?”. Pinta Abdullah bin Ubay. Dengan tegas, jin itu menjawab, “Ayat kursi”. Keesokan harinya, Ayah Abdullah bin Ubay menceritakan kepada Rasulullah apa yang dialaminya tadi malam. Maka Rasulullah bersabda, “Apa yang dikatakan oleh jin itu benar, tetapi dia tetap makhluk yang kotor”. (Diriwayatkan oleh Al-Hakim).
 
- Haze Lee Kaizera -

posted under |

1 comments:

Unknown said...

Coba kt amalkn yuk baca ayat kursi 7x per hariii. Supaya jauh dari hal semua yg asik-asik wujud godaan syaitan yg terkutuk.

Post a Comment

Newer Post Older Post Home

Comment


Recent Comments